Kategori
Blog

Aryanto Dikabarkan Presentasi Nikuba Hidrogen ke Pabrikan Otomotif Italia

Aryanto Dikabarkan Presentasi Nikuba Hidrogen ke Pabrikan Otomotif Italia & Golrida Raih Profesor UPH Jadi Top 3 Tekno

Golrida menceritakan, awalnya ia tidak menyukai akuntansi. Saat seleksi masuk perguruan tinggi negeri (PTN), ia sedang sakit agar tidak dapat menjawab soal bersama dengan maksimal.

“Saya asal saja ngisinya saat UMPTN. Tapi rancangan Tuhan tidak serupa bersama dengan rancangan kita,” kenang Golrida.

Ia menyelesaikan pendidikan jenjang sarjana pada program belajar akuntansi Universitas Sumatera Utara (USU). Kemudian melanjutkan pendidikan magister di Universitas Indonesia dan doktoral di Universitas Brawijaya di Malang Jawa Timur.

Melalui akuntansi, banyak hal yang dipetik oleh Golrida. Ia jadi lebih dapat menghormati setiap orang, apa pun profesinya. Setiap orang miliki kejeniusan di bidang masing-masing.

Sama seperti yang terjadi di akuntansi, tanpa orang-orang yang miliki kejeniusan di bidang tiap-tiap , tidak dapat ada yang namanya keseimbangan.

Hal itu termasuk diterapkannya di dalam pembelajaran. Golrida tetap berpesan pada mahasiswanya untuk tidak cuma lulus dan memperoleh nilai, tapi dapat menyelami apa yang dipelajari.

Apalagi bersama dengan perkembangan teknologi yang sedemikian pesat, mahasiswa lebih-lebih pada program belajar akuntansi perlu dapat mengambil alih pertimbangan di dalam hadapi masalah yang ada.

“Memang budaya akuntan di Indonesia, masih berani laksanakan “judgment”. Nah itu, kita sebagai pendidik perlu dapat melatih para mahasiswa bersama dengan soal-soal yang memakai pertimbangan-pertimbangan mereka,” menyadari dia.

Selama ini, terkecuali ada ujian tercantum maka mahasiswa cuma menjawab berdasarkan apa yang ada di buku. Tugas seorang pendidik perlu dapat memberikan contoh yang implementatif, yang melatih pertimbangan mahasiswa. Dengan demikian, mahasiswa tidak perlu risau bahwa profesi akuntansi dapat digantikan oleh teknologi seperti kecerdasan buatan.

Mahasiswa FISIP USK Sabet 5 Prestasi Nasional didalam Sebulan

Mahasiswa Program Studi Sosiologi terhadap Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Syiah Kuala Ari Zonanda, sukses capai 5 prestasi nasional didalam kurun sementara 1 bulan.

Prestasi berikut di antaranya menurut bppp tegal adalah Juara 1 Kompetisi Debat Isu Kesehatan Tingkat Nasional didalam even Meet, Invetion, Convention, plus Exhibition On Public Health (Mice On Ph) FKM Universitas Teuku Umar. Ari dan ke dua rekannya sukses juara pertama setelah sukses mengalahkan tim berasal dari Universitas Sriwijaya dan Universitas Teuku Umar. Pengumuman berikut diumumkan secara lansung di Universitas Universitas Teuku Umar terhadap Kamis (18/5/2023).

Selang sepekan setelah itu, Ari dan rekannya Dila Imelda sukses capai Juara 2 Lomba Karya Tulis Karya Ilmiah Mahasiswa Sosiologi dan Antropologi Se-Indonesia. Kompetisi ini diikuti oleh seluruh perwakilan mahasiswa Sosiologi dan Antropologi Se-Indonesia berasal dari beraneka universitas di Indonesia dengan tema “Menebar Ide Untuk Indonesia Sejahtera”. Pada persaingan ini ari mengangkat judu l Pengelolaan Sumber Alam Melalui Nilai-Nilai Kearifan Lokal Guna Mewujudkan Keberlanjutan Ekologis Hutan di Aceh Selatan. Ari dan rekannya sukses masuk top 6 besar dan jalankan presentasi di hadapan profesor dan dosen sosiologi dan sukses capai Juara 2 terbaik. Pengumuman berikut diumumkan secara online melalun media penyelenggara terhadap Jum’at (26/5/2022).

Berdasarkan penelitian dan study literatur yang dilakukan, Ari mendapatkan bahwa Berdasarkan Badan Pusat statistik (BPS) menunjukkan Aceh mengalami kehilangan tutupan hutan atau deporestasi capai 9.383 hektare sepanjang 2022 meliputi 4.676 hektare didalam kawasan ekosistem Leuser dan 4.706 hektare berjalan di luar ekosistem leuser dan keseluruhan 2,96 juta hektare sepanjang th. 1990-2022 (, 2023).